Thursday, July 28, 2016

Setting Routing BGP di Cisco Packet Tracer

Assalamualaikum Wr.Wb.
Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar mengenai routing BGP. Menurut wikipedia Routing BGP adalah baca saja di PENGERTIAN :D

A. Pengertian
Border Gateway Protocol disingkat BGP adalah inti dari protokol routing Internet. Protocol ini yang menjadi backbone dari jaringan Internet dunia. BGP adalah protokol routing inti dari Internet yg digunakan untuk melakukan pertukaran informasi routing antar jaringan. BGP dijelaskan dalam RFC 4271. RFC 4276 menjelaskan implementasi report pada BGP-4, RFC 4277 menjelaskan hasil ujicoba penggunaan BGP-4. Ia bekerja dengan cara memetakan sebuah tabel IP network yang menunjuk ke jaringan yg dapat dicapai antar Autonomous System (AS). Hal ini digambarkan sebagai sebuah protokol path vector. BGP tidak menggunakan metrik IGP (Interior Gateway Protocol) tradisional, tapi membuat routing decision berdasarkan path, network policies, dan atau ruleset. BGP versi 4 masih digunakan hingga saat ini . BGP mendukung Class Inter-Domain Routing dan menggunakan route aggregation untuk mengurangi ukuran tabel routing. sejak tahun 1994, BGP-4 telah digunakan di Internet. semua versi dibawahnya sudah tidak digunakan. BGP diciptakan untuk menggantikan protokol routing EGP yang mengizinkan routing secara tersebar sehingga tidak harus mengacu pada satu jaringan backbone saja.

B. Latar Belakang
Dalam dunia digital kita pasti sudah mengerti apa itu yang namanya internet. Bagaimana bisa kita bertukar data meskipun dengan jarak yang jauh, bahkan sangat jauh. Internet menggunakan gelombang elektromagnet sebagai transmisinya, sehingga dapat mencakup area yang sangan jauh, tetapi untuk menghubungkan ke internet ada aturan - aturan yang berlaku. Kita sebagai client awalnya harus terhubung terlebih dahulu ke penyedia atau provider, dan provider tersebut membeli suatu AUTONOMOUS SYSTEM NUMBER yang difungsikan sebagai nomor identitas provider tersebut. Tidak cuma ASN saja untuk dapat terhubung ke jaringan dunia tersebut, melainkan harus melakukan routing protokol BGP (Border Gateway Protokol) yang menghubungkan ke proviser lain di dunia.

C. Tujuan 
Tujuan dari kegiatan kali ini adalah kita dapat menghubungkan jaringan yang berbeda AS dengan routing BGP.

D. Alat dan Bahan
- Seperangkat komputer sehat
- Software Cisco Packet Tracer siap jalan

E. Langkah Kerja
1.1 Buka Cisco Packet Tracer yang sebelumnya sudah terinstall, atau bisa di download sendiri yaa.

1.2 Buat topologi seperti ini, untuk yang belum mengerti bagaimana car membuatnya, bisa lihat step Disini


2.1 Klik pada PC Client untuk mengkonfigurasi IP nya.

Client 0


Client 1


Client 2


3.1 Konfigurasi juga IP dari setiap routernya. Klik pada router -> Pilih tab CLI -> apabila muncul pertanyaan yang mengharuskan menjawab "yes" atau "no" , pilih no.Kemudia lanjutkan seperti ini

Router 0

Router 1

Router 2


4.1 Setelah IP nya terkonfigurasi, kita lanjutkan dengan mengkonfigurasi routing bgp nya.

Router 0 dengan ASN 65100

Router 1 dengan ASN 65200


Router 2 dengan ASN 65300


5.1 Kita lakukan pengecekan dengan mengirim perintah ping dari PC Client 2 ke PC Client 0. Hasilnya adalah reply yang artinya terhubung. Berarti berhasil.

F. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Border_Gateway_Protocol

G. Kesimpulan
Internet bukanlah sebuah tempat yang bisa konek kemudian bertukar informasi, melainkan melului proses yang teramat rumit, salah satunya Routing BGP yang menjadi penghubung antar proviser satu sengan provider lain sehingga dapat saling berkomunikasi.

Sekian dari saya, kritik saran dikomentar. Wassalamualaikum Wr .Wb.

2 komentar

kurang jelas, di gambar router 4,5,6 di konfigurasi 1,2,3.

Terimakasih atas tutorialnya tentang Konfigurasi Routing BGP pada Packet Tracer, saya sangat terbantu untuk dapat menjelaskan kepada siswa, semoga ilmunya bermanfaat dan salam perkenalan dari saya.


EmoticonEmoticon