Saturday, July 23, 2016

Setting router Cisco sebagai DHCP Server di Cisco Packet Tracer

Tags

Assalamualaikum Wr.Wb.
Pada kesempatan kali ini kita akan membuat konfiguraasi DHCP server pada router yang disimulasikan dengan Cisco Packet Tracer, maklum karena ngga kuat beli perangkatnya :D.

A. Pengertian
DHCP adalah sebuah protokol yang berbasis client/server yang dipakai untuk menmudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sehingga memudahkan administrator dalam mengelola jaringan karena tidak harus memberi IP Client secara manual.

B. Latar Belakang
 Hal yang melatar belakangi pekerjaan pada kali ini adalah Ketidakmungkinan bagi administrator untuk mensetting IP dari Client yang jumlahnya tidak sedikit. Kalau hanya berjumlah sedikit, tidak mensetting dhcp tidaklah masalah.

C. Tujuan
Tujuan dari setting DHCP adalah untuk memudahkan administrator dalam mengelola suatu jaringan yang berskala besar.

D. Alat dan Bahan
- Seperangkat komputer sehat
- Cisco Packet Tracer siap jalan

E. Langkah Kerja
1. Buka aplikasi CIsco Packet Tracernya, kemudian buat sebuah topologi seperti dibawah. Karena ini hanya belajar, maka kita bermain dengan sedikit client saja.
Untuk cara membuat topologi bisa di baca artikel mengenai Cara Membuat Topologi.

2. Klik pada router hingga muncul jeendela konfigurasinya, kemudian klik pada menu "CLI" . Selanjutnya ikuti langkah seperti gambar.
--> Ini adalah konfigurasi interface pada router. KIta akan memberi IP 192.168.100.1 dengan subnet 255.255.255.0
Untuk yang malas menulis ulang dan lebih suka copy paste, saya sediakan nih :)
Router>enable -->masuk ke router
Router#configure terminal -->masuk kekonfigurasi router
Router(config)#interface fa 0/0 --> mengkonfigurasi fastethernet 0/0
Router(config-if)#ip address 192.168.100.1 255.255.255.0 --> ip + subnet
Router(config-if)#no shutdown  --> menghidupkan interface

3. Konfigurasi sebagai routing dengan perintah seperti dibawah.
Saya kasih sintagnya biar bisa dicopas.
Router#conf t -> masuk ke konfigurasi router
Router(config)#ip dhcp pool DHCP1 -> membuat poolname
Router(dhcp-config)#default-route 192.168.100.1 -> memberi default gateway
Router(dhcp-config)#network 192.168.100.0 255.255.255.0 ->ip+subnet
Router(dhcp-config)#end ->selesai mengkonfigurasi

4. Sekarang kita tinggal mensetting DHCP CLient pada setiap PC client kita, caranya klik pada pc yang akan disetting -> Pilih menu desktop -> pilih IP Configuration -> rubah menjasdi DHCP.
Jika berhasil maka akan muncul IP dan gateway sesuai yang kita setting di DHCP server di router tadi.

F. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Konfigurasi_Hos_Dinamik

G. Kesimpulan
DHCP Server sangat berguna dalam pembuatan jaringan yang berskala besar, sehingga dapat menghemat waktu dan tenaga tentunya.

Sekian tutorial dari saya, Wassalamualaikum Wr.Wb.

1 komentar so far

Bardzo fajnie napisane. Jestem pod wrażeniem i pozdrawiam.


EmoticonEmoticon