Membangun Web Pembelajaran Online Part 5 || Mengintegrasikan Moodle dengan Owncloud sebagai penyimpanan

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pada postingan sebelumnya kita sudah membuat moodle, membuat kelas dan soal. Sekarang kita akan membuat wadah untuk tempat file-file yang kita butuhkan. Jadi tidak perlu mengupload dari PC melainkan mengambil dari penyimpanan yang sebelumnya sudah kita buat sendiri.

A. Pengertian

MOODLE (singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) adalah paket perangkat lunak yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis internet dan situs web yang menggunakan prinsip social constructionist pedagogy. MOODLE merupakan salah satu aplikasi dari konsep dan mekanisme belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi informasi, yang dikenal dengan konsep pembelajaran elektronik atau e-learning. Moodle dapat digunakan secara bebas sebagai produk sumber terbuka (open source) di bawah lisensi GNU. Moodle dapat diinstal di komputer dan sistem operasi apapun yang bisa menjalankan PHP dan mendukung database SQL.

Fitur-fitur yang ada pada Moodle:

Sebagai LMS, Moodle memiliki fitur yang tipikal dimiliki LMS pada umumnya ditambah beberapa fitur unggulan. Fitur-fitur tersebut adalah:

• Assignment submission
• Forum diskusi
• Unduh arsip
• Peringkat
• Chat
• Kalender online
• Berita
• Kuis online
• Wiki

Developer dapat meningkatkan konstruksi modular Moodle dengan menciptakan plugin untuk fungsi-fungsi baru yang lebih spesifik. Infrastruktur Moodle mendukung banyak tipe plugin seperti:

• aktifitas (termasuk permainan matematika dan kata)
• jenis-jenis sumber daya
• jenis-jenis pertanyaan (pilihan berganda, benar dan salah, mengisi titik-titik, dll)
• jenis-jenis pengisian data (untuk aktifitas database)
• tema bergambar
• metode autentikasi (yang membutuhkan akses menggunakan username dan password)
• metode pengambilan pembelajaran
• penyaring konten

Banyak sekali plugin pihak ketiga Moodle yang dapat dicari secara gratis untuk membuat infrastrukturnya.

OwnCloud merupakan suatu perusahaan dengan proyeknya yaitu OwnCloud project. Slogan perusahaan ini adalah Your Cloud, Your Data, Your Way!. ownCloud yang merupakan salah satu perangkat lunak berbagi berkas gratis dan bebas seperti Dropbox, menyediakan pengamanan yang baik, memiliki tata cara yang baik bagi pengguna aplikasi untuk membagi dan mengakses data yang secara lancar terintegrasi dengan perangkat teknologi informasi yang tujuannya mengamankan, melacak, dan melaporkan penggunaan data.

B. Latar Belakang

Moodle adalah web pembelajaran dan owncloud adalah web untuk penyimpanan online. Dari fungsi tersebutlah kita menggabungkan supaya mendapat efisiensi, Untuk tempat file tentun saja membutuhkan space harddisk yang lumayan maka kita simpan file-file kita kedalam owncloud. Kemudian jika kita ingin mengupload file/data yang berada di owncloud ke moodle bagaimana ? apakah harus mendownload file kemudian kita upload ke moodle ? itu terlalu rumit. Kita integrasikan saja owncloud dengan moodle nya jadi tingga upload dari owncloud langsung.

C. Maksud dan Tujuan

- Mengintegrasikan Moodle dengan Owncloud agar mudah dalam menyimapan dan juga memasukan ke Moodle nya.

D. Jangka Waktu Pengerjaan

Kurang dari 1 jam pengerjaan apabila sudah mengetahui konsepnya dengan benar.

E. Alat dan Bahan

- Server Owncloud

- Server Moodle

- Media transmisi untuk menghubungkan kedua server

Baca juga => Cara Membuat Penyimpanan Online dengan OwnCloud di linux Mint

Baca juga => Membuat Web Pembelajaran di server Debian 8.5 dengan Moodle

F. Tahapan dan Langkah Kegiatan

1. Login ke Moodle sebagai asministrator.

2. Pilih menu Site administrator => Plugin => Repositories => Manage repositories . Ini untuk masuk ke konfigurasi penyimpanan.

3. Maka akan muncul banyak konfigurasi. Cari menu WebDAV repository => Kita pilih Enable and Visible . Ini untuk mengaktifakn webdavnya yang menghubungkan dengan penyimpanan Owncloud.

4. Maka akan ditujukan ke konfigurasi webdav nya. Setujui semua supaya user bisa menambahkan file dari owncloud kita. Jangan lupa save.

5. Setelah step nomer 4, maka menu webdav akan berubah seperti ini. Kita tinggal mensetting saja webdavnya. Klik Settings.

6. Kita buat repositorinya dengan pilih "Create a repository instance"

7. Setelah itu kita setting webdav supaya menuju ke Owncloud kita atau penyimpanan kita.

Keterangan :

Name = isikan nama reositori yang akan kita buat
Webdav Type = Penyimpanan yang kita miliki menggunakan protokol apa, ada HTTP dan HTTPS.
Webdav server = Alamat penyimpanan kita. disini saya menggunakan penyimpanan milik teman saya yang berbeda alamat/subnet
Webdav path = Tempat file / direktori yang berisi file-file kita
Autentication = Keamanan untuk menuju Owncloud kita. Gunakan basic jika owncloud menggunakan user password
Webdav server port = Protokol yang digunakan oleh owncloud. Karena berbentuk web jadi menggunakan port 80
Webdav server user = Username owncloud
Webdav server password = Password owncloud

8. Jika sudah muncul reposirori yang kita setting tadi, maka artinya berhasil.

9. Sekarang kita coba dengan mengimport sesuatu, contohnya adalah saya mencoba untuk mengimport plugin. Site administrator=> Plugins => Install plugins = > Choose a file

10. Kita pilih repositori dari owncloud. maka ini adalah owncloud teman saya dan sudah terbaca. 

ini isi dari owncloudnya. sama persis dengan yang muncul di moodle.

Kita berhasil mengintegrasikan moodle dengan owncloud. Tetapi sebelum itu saya memiliki masalah karena sebelumnya owncloud teman saya ini memiliki alamat "192.168.152.2/owncloud". Ketika saya terapkan di webdav, webdav tidak bisa membaca "/owncloud" nya jadi harus alamat nya saja tidak bisa dengan direktorinya. Tetapi alhamdulillah sudah teratasi, Jika memiliki masalah yang sama ikuti saja konfigurasi dibawah ini.

Ini adalah solusinya.

1. Masuk ke server tempat owncloud diinstall

2. Kemudian konfigurasi defaultnya yang berada di /etc/apache3/sites-available

perintahnya :

#nano /etc/apache2/sites-available/000-default.conf

3. Cari konfigurasi "DocumentRoot /var/www/html"

6. Edit konfigurasi tersebut menjadi "DocumentRoot /var/www/html/owncloud" kemudian save.

7. Restart apache 2 dengan perintah

#service apache2 restart

Penjelasan :

Konfigurasi tersebut adalah untuk mengganti akses web . Awalnya apabila kita mengakses 192.168.152.2 maka akan ditujukan ke /var/www/html yang berisi informasi web server. Kemudian setelah kita tambahkan owncloud dibawahnya maka jika mengkases 192.168.152.2 maka akan ditujukan ke /var/www/html/owncloud yang mana direktori tersebut adalah file owncloud kita.

G. Hasil yang didapat

Kita bisa mengupload file dari owncloud ek Moodle dengan perantara webdav.

H. Kesimpulan

Moodle dan Owncloud adalah web server yang memiliki fungsi yang berbeda. Namun kita bisa menggabungkan kedua hal tersebut sehingga bisa menjadi kebih efisien dan lebih aman. Kita bisa mengamankan soal-soal kedalam owncloud, dan kita bisa memasukkan soal tersebut kedalam Moodle tanpa harus mengupload dari PC kita.

I. Referensi

http://dedysetyo.net/2014/09/04/integrasi-owncloud-sebagai-external-storage-di-lms-moodle/

Wassalamualauikum Wr.Wb