Assalamualaikum Wr.Wb.
Masih ingat dengan materi Instalasi DNS Server di Debian Jessie ?? atau belum mengetahuinya ? yang belum mengetahui silahkan buka Instalasi DNS Server di Debian Jessie. Karena tutorial sekarang akan bersangkutan dengan tutorial tersebut yaitu tentang Membuat VirtualHost atau juga disebut Sub-domain. Langsung saja baca sampai akhir supaya faham :)
A. Pengertian
Subdomain adalah bagian dari sebuah domain induk. Subdomain biasanya mengacu pada suatu alamat fisik disebuah situs. Contohnya fahmi.sch.id mempunyai sebuah subdomain portal.fahmi.sch.id. Subdomain biasanya terletak didepan sebuah domain induk dan dipisah dengan titik (.).
Atau lebih mudahnya adalah kita menumpang dalam satu alamat ip dengan banyak domain.Tetaknpi harus tetap mencantumkan domain induk.
B. Latar Belakang
Subdomain adalah bagian dari sebuah domain induk. Subdomain biasanya mengacu pada suatu alamat fisik disebuah situs. Contohnya fahmi.sch.id mempunyai sebuah subdomain portal.fahmi.sch.id. Subdomain biasanya terletak didepan sebuah domain induk dan dipisah dengan titik (.).
Atau lebih mudahnya adalah kita menumpang dalam satu alamat ip dengan banyak domain.Tetapi harus tetap mencantumkan nama domain induk.
C. Tujuan
Penggunaan subdomain ini difungsikan untuk menghemat alamat IP dan juga domain yang kita buat, sehingga orang-orang lebih mudah mengingat subdomain karena tinggal menambah beberapa kata didepan sebuah domain utama.
D. Langkah Kerja
Langkah 1
--> buat file dengan nama portal di dalam direktori /var/www
#cd /var/wwwLangkah 2
#mkdir portal
--> Buat file dengan nama index.html yang terletak didirektori yang kita buat tadi.
#nano portal/index.html--> Kemudian kita edit file tersebut dengan format seperti dibawah.
<html>
<body>
<h1> Portal Fahmi.sch.id</h1>
</body>
</html>
Langkah 3
--> Masuk file /etc/apache3/sites-available/
#cd /etc/apache2sites-available/
--> Copy file 000-default.conf mejadi portal..conf
#cd 000-default.conf portal.conf
--> Selanjutnya kita konfigurasi portal.conf nya
--> Edit isi portal.conf seperti dibawah.#nano portal.conf
Tambahkan konfigurasi ini dibawah ServerAdmin
ServerName fahmi.sch.idLangkah 4
ServerAlias portal.fahmi.sch.id
-- > Ketikkan a2ensite portal.conf --> enter
--> restart apache nya dengan perintah
#service apache2 force-reload
Langkah 5
KONFIGURASI DNS
--> Buka file db.192
#nano /etc/bind/db.192
--> tambahkan konfigurasi seperti gambar di paling bawah konfigurasi.
3 IN PTR portal.fahmi.sch.idKeterangan :
3 = ip host yang kita gunakan
portal.fahmi.sch.id = subdomain yang kita buat
--> Konfigurasi juga file db.fahmi (nama file anda )
#nano /etc/bind/db.fahmiKemudian konfigurasi seperti dibawah, yang paling penting adalah
mail IN A 192.168.15.3
Langkah 6
--> Restart bind nya dengan perintah
#service bind9 restart
Konfigurasi nya sudah selesai, coba ketikkan "portal.fahmi.sch.id" di web browser. Apabila sudah muncul seperti gambar dibawah maka konfigurasi berhasil.
TAMBAHAN
Bagi yang menggunakan mikrotik sebagai jaluk ke server, maka harus memberikan dns statik di mikrotik. Caranya dengan masuk ke mikrotik kemudian pilih menu IP --> DNS --> add . Masukan subdomain kita dan ip server kita. Apply kemudian OK.
Maka akan dapat membuka subdomain yang kita buat.
Kesimpulan
Subdomain difungsikan untuk memudahkan para client dalam mengingat alamat yang mempunyai satu alamat dns induk. Selain itu juga untuk menghemat penggunaan IP Publik.
Sekian dari saya . Wassalamualaikum Wr.Wb.
EmoticonEmoticon